Tuhan pernah bilang, kenikmatan dan keindahan Syurga itu luas, sangat luas dan besar. Hingga suatu waktu, bumi tempat tinggal manusia gersang, tidak ada sedikitpun keindahan disana. Tuhan memutuskan untuk menurunkan setetes keindahan dan kenikmatan syurga pada bumi. Kamu tau? diantara setetes keindahan yang diturunkan tuhan, terdapat banyak sekali ragam dan bentuknya. Manusia bisa merasakannya, semuanya melihat dan mengakui bahwa bumi itu indah dan juga nikmat. Tapi, ada satu bentuk keindahan yang tidak bisa semua manusia dapatkan. Salah satu bentuk indah itu kamu. Pada tanggal 25 Februari, 1997 keindahan itu lahir. Bukti tuhan mempersiapkan dan akan memberikan kebahagiaan ini pada semua orang. Kau tahu apa yang paling indah dari dia? Makhluk tuhan ini begitu sempurna, meskipun aku akui ada beberapa bagian yang butuh untuk disempurnakan. Mungkin pada waktu itu, tubuhnya tidak segagah sekarang. Ia masih mungil, dengan jemari kecil dan tangisannya yang memenuhi seluruh ruangan. Hari
Saat itu, bulan ke-duabelas di penghujung tahun 2022. Seperti biasa, membiarkan semua hal direfleksikan dan dinilai sejauh mana rencana yang dususun sudah tercapai dalam setahun ini. Aku simpulkan banyak luka dan trauma yang akan sulit hilang sakitnya. Katanya, aku menolak setiap orang yang datang karena tidak siap untuk terikat dengan penilaian mereka. Aku ingin jadi lebih bebas menjadi diri sendiri tanpa harus melibatkan banyak mata untuk menilai sejauh mana baik dan tidaknya. Ah, lagian sebetulnya sudah hampir lima lelaki menawarkan diri untuk masuk dan membersamai hidupku yang katanya sudah masuk kepala dua. Percaya dengan seorang lelaki adalah hal yang paling aku antisipasi terjadi. Janji yang dibuat saat usia yang belum dewasa adalah bualan semata, tak peduli seberapa indah janjinya. Aku sudah muak juga dengan mempersilahkan orang baru masuk ke hati, karena jatuh cinta di usia kepala dua adalah fase rumit yang harus melibatkan banyak pihak, rasa, juga persetujuan orang tu